Bagaimana Hukum Membaca Sholawat Nabi, dan Apa Fadhilahnya? Ini Penjelasan Ustad Adi Hidayat


Tangkapan layar penjelasan UAH yang diunggah di akun youtube resminya, Adi Hidayat Official-Adi Hidayat Official-Youtube

AKSARA KHATULISTIWA - Pertanyaan seputar Hukum Membaca Sholawat nabi kerap menjadi pembahasan di kalangan umat islam.

Bahkan tidak sedikit kalangan yang mempertanyakan kebolehan dari aktivitas tersebut.

Ada sebuah pernyataan yang menyebutkan bahwa sholawat kepada Rasulullah dilakukan karena "nabi Muhammad masih membutuhkan doa dari umatnya karena belum tentu selamat."

Dalam salah satu ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat (Uah) menjelaskan kesalahan pemahaman semacam ini.

UAH menjelaskan bahwa Nabi Muhammad merupakan sosok Rasul yang begitu cinta dan sayang kepada umatnya sehingga rela untuk berkorban dan menanggung penderitaan umatnya.

(BACA JUGA:Inilah 3 Waktu yang Mustajabah dan Disarankan Untuk Membaca Sholawat Nabi, Insyaallah Berkah!)

(BACA JUGA:Insyaallah Berkah! Ini Bacaan Sholawat Nabi Asyghil Lengkap dengan Arab-Latin, Terjemahan dan Fadhilah Membacanya)

Kecintaan dan kasih yang luar biasa kepada umatnya ini dipahami betul oleh nabi Muhammad karena beban yang ditanggung umatnya begitu besar dan cinta kasih ini semakin besar jika umatnya termasuk golongan umat yang beriman.

`
Kategori : Oase